Cara Berinvestasi Saham dengan Mudah dan Aman

Cara Berinvestasi Saham – Kemudahan dan keuntungan menginvestasikan uang membuatnya semakin populer di kalangan milenial dan Generasi Z saat ini. Selain itu, tersedianya berbagai aplikasi investasi online membuat aktivitas investasi lebih mudah diakses, sehingga membuat peminat investasi juga semakin tinggi. Investasi saham adalah salah satu bentuk investasi paling populer saat ini.

Dewasa ini, investasi saham melibatkan lebih dari sekadar tabungan jangka panjang; investasi saham juga berfungsi sebagai platform untuk memperdagangkan saham, yang digunakan untuk bisnis. Tentu saja, Anda tertarik mempelajari cara berinvestasi saham karena popularitas saham sebagai instrumen keuangan.

Sangat mudah untuk menghasilkan uang dan mendapat keuntungan ketika membeli saham. Bagi Anda yang merupakan investor pemula, memahami cara investasi saham dengan baik dan benar akan memudahkan kalian meraih keuntungan yang diinginkan.

Jika Anda ingin mulai berinvestasi saham, Anda bisa melakukannya dengan salah satu dari dua cara: trading saham online atau trading saham melalui perusahaan sekuritas. Langkah awal keduanya hampir sama. Artikel ini akan membahas setiap langkah cara berinvestasi saham secara mendetail. 

Cara Berinvestasi Saham secara Online

Investasi saham secara online merupakan pilihan paling populer dalam berinvestasi saham saat ini. Berikut langkah-langkah untuk melakukannya:

  1. Mempersiapkan Dokumen Pribadi

Dokumen pribadi yang harus disiapkan cukup banyak, di antaranya:

  • Kartu identitas 
  • KTP untuk Warga Negara Indonesia dan KITAS / paspor untuk Warga Negara Asing.
  • NPWP
  • Bila belum punya NPWP, kalian bisa meminta surat pada sekuritas tempat mendaftar rekening untuk membuat surat pernyataan tidak memiliki NPWP, yang ditandatangani di atas materai.
  • Cover buku tabungan
  • Cover buku tabungan menjadi wajib untuk memudahkan pihak sekuritas memeriksa rekening bank.
  • Nomor Identitas KSEI
  • Persyaratan ini khusus untuk kalian yang sebelumnya sudah memiliki rekening saham dan ingin membuka rekening kedua.
  • Untuk ibu rumah tangga, perlu menyiakan fotokopi KTP suami, NPWP suami, dan juga Kartu Keluarga.
  • Materai Rp 6.000. Materai yang diperlukan biasanya antara 2-8 materai, tergantung kebutuhan.
  1. Tentukan Perusahaan Sekuritas Saham Online yang Diinginkan

Memilih perusahaan sekuritas saham online merupakan langkah selanjutnya dalam memulai investasi saham. Pelaksanaan jual beli saham untuk kepentingan sendiri atau orang lain menjadi tanggung jawab perusahaan sekuritas ini, yang berfungsi sebagai perantara dalam perdagangan saham. Perusahaan sekuritas juga bertanggung jawab terhadap pelaksanaan pembelian dan penjualan saham dan obligasi melalui atau di luar bursa efek.

  1. Isi Formulir Pendaftaran Investasi Saham Online

Selanjutnya, mengisi formulir pembukaan rekening. Proses pengisian formulir cara berinvestasi saham sama seperti membuat rekening bank. Lengkapi setiap kolom pada formulir pembukaan rekening dengan benar, seperti rekening saham dan rekening dana investor. Jangan lupa juga untuk menyertakan dokumen pribadi pada poin pertama sebagai bagian dari persyaratan pembukaan rekening.

  1. Membuka RDI (Rekening Dana Investor)

RDI adalah rekening dari dana yang ditempatkan pada bank. Rekening ini terpisah dari rekening perusahaan saham. FUngsi rekening ini adalah agar para investor dapat menyimpan dana yang tidak dibelikan saham.

Lamanya pembukaan rekening ini bergantung pada RDI yang dipilih, dan baru bisa setelah proses selesai, yang nantinya investor akan diberikan nomor RDI yang dibuka sebagai cara berinvestasi saham.

  1. Download Aplikasi Trading Terpercaya

Setelah mendapatkan ID, password, dan pin, artinya kalian sudah dapat memulai investasi. Cara memulai investasi saham selanjutnya adalah mengunduh aplikasi trading yang disediakan oleh broker, baik melalui Play Store, App Store, ataupun langsung dari website broker.

  1. Masukan Deposit Awal

Deposit awal baru bisa disetor setelah proses pembukaan RDI selesai. Deposit ini juga sekaligus bertujuan untuk mengaktifkan rekening saham yang dibuka. Deposit awal dapat disetor secara tunai maupun transfer dari rekening pribadi ke RDI.

  1. Memulai Transaksi Jual-Beli Saham

Untuk dapat berinvestasi pada saham, Anda harus membeli saham membeli minimal 1 lot, atau setara dengan pembelian 100 saham. Begitu pula dengan menjual saham, kalian baru bisa menjual minimal sebesar 1 lot. Setiap transaksi beli dan jual saham akan dikenakan biaya transaksi, sesuai kebijakan perusahaan sekuritas masing-masing. 

 

Itulah tujuh langkah untuk cara berinvestasi saham dan memulai trading. Jika Anda ingin mempelajari cara berinvestasi saham dengan cara yang benar, Anda harus mulai dengan mempelajari cara menggunakan aplikasi perdagangan saham yang baik terlebih dahulu. 

Hampir seluruh proses investasi dapat dilakukan secara online, dan jika Anda ingin mempelajari cara berinvestasi saham dengan cara yang benar, Anda harus melakukannya. Semoga usaha Anda sukses!